Ultimate magazine theme for WordPress.

Cara Merawat Kucing Persia Dengan Benar Hingga Umur 15 Tahun Dari Ahli Dokter Hewan

0 865

Kucing persia dan kucing anggora salah satu kucing lucu menggemaskan dengan harga relatif murah seusia jenisnya. Jika kamu ingin memelihara kucing dengan budget terbatas, bisa pilih jenis persia.

Walaupun kucing persia tidak banyak di negara asalnya tetapi di Indonesia cukup banyak yang menyukainya sehingga jual beli kucing hampir ada disetiap kota.

Kucing persia cenderung pendiam apabila berada didekat manusia. Bentuk tubuhnya mirip dengan boneka apalagi ketika diam di meja bak hiasan.

Kucing Persia

Sebelum kamu berniat membeli kucing sebaiknya kamu cari tahu cara memeliharanya, memilih pakan, cara mengatasi ketika kucing sakit, dan mengobatinya.

Kucing persia ditemuka apada abad ke 19 di negara persia (sekarang Iran) dan di besarkan di negara Inggris dan Amerika Serikat.

Nama ilmiah kucing persia Felis Catus, dengan lama hidup 10 tahun hingga 17 tahun dalam penangkaran khusus kucing.

Jenis Kucing Persia

Banyak yang terkecoh dengan rayuan penjual pada saat beli meong persia, kamu harus tahu ciri dari bentuk tubuh, bulu, wajah, dan karakternya. Ada 5 jenis kucing persia paling populer, antaranya :

Kucing Persia Flatnose

Dikatakan kucing flatnose karena hidungnya yang datar, sehingga tubuhnya kecil pendek dengan kaki normal. Ciri-ciri persia flatnose yaitu :

  1. Bulu yang panjang dan lebat
  2. Mata kecil sesuai dengan bentuk tubuh
  3. Telinga kecil sehingga serasi dengan tubuh
  4. Bentuk kepala sedikit segita
  5. Pipinya terlihat cubby

Harga kucing persia flatnose berkisaran :

  • Anakan 3 bulan belum divaksin Rp 4.500.000
  • Anakan 3 bulan sudah divaksin Rp 5.500.000
  • Usia 6 bulan belum divaksin Rp 5.000.000
  • Usia 6 bulan sudah divaksin Rp 6.500.000

Kucing Persia Peaknose

Jenis kucing peaknose karena ada tonjolan pada hidung jika dilihat dari samping, berbeda dengan flatnose tidak terdapat tonjolan jika dilihat dari samping.

Ciri kucing peaknose mirip dengan flatnose, karena masih satu ras kucing dari negaranya.

Harga kucing persia peaknose saat ini berkisar :

  • Usia 3 bulan belum divaksin Rp 5.500.000
  • Usia 3 bulan sudah divaksin Rp 6.500.000
  • Usia 6 bulan belum divaksin Rp 9.500.000
  • Usia 6 bulan sudah divaksin Rp 11.500.000

Kucing Persia Himalaya

Kucing jenis ini takut pada ketinggian, tidak suka melompat dan berlari namun kucing ini memiliki ciri khas dibanding yang lain yaitu ada titik pada hidung, telinga, dan pipi.

Kucing Himalaya suka tidur, bermalas-malasan, dan manja ketika dekat dengan manusia tetapi gemar bermain bersama siapa saja.

Harga kucing himalaya cukup murah dibanding flatnose dan peaknose, kamu bisa membelinya bila budget terbatas. Harganya tidak lebih dari Rp 3.000.000.

Kucing Persia Medium

Orang menyebutnya kucing medium karena tubuhnya tidak besar dan tidak terlalu kecil. Jenis kucing medium ada dua yaitu shorthair dan longhair.

Harga kucing persia medium berkisar Rp 300.000 hingga Rp 2.000.000 dipasaran tidak semahal jenis lainnya.

Kucing Persia Blesteran

Kucing akan kawin dengan sesama kucing dan tak mengenal darimana rasnya. Seperti halnya kucing blesteran dengan kucing kampung, sebagian besar memiliki bentuk tubuh cenderung kucing kampung namun pada bulu dan wajah mirip kucing persia.

Harganya cukup murah, berkisar Rp 200.000 hingga Rp 700.000. Jangan sampai salah beli ya, walaupun penjual bilang persia tetapi kamu harus jeli membedakan jenisnya.

Merawat Kucing Persia

Untuk merawat kucing mahal tak perlu perawatan yang mahal, kamu bisa alat seadanya yang ada dirumah secara khusus.

Perlu kamu ingat, kucing jenis ini memiliki bulu yang lembut dan tebal jadi tidak enak dipandang jika bulunya rontok dan kusam.

Jika kamu kebingungan, kamu baca dan pahami cara merawatnya dibawah ini :

Lingkungan

Bersihkan temp[at bermain mereka, jangan sampai banyak kotoran dan pakan berserakan yang menimbulkan penyakit. Kucing hanya bisa membersihkan diri, tidak bisa memberishkan lingkungan tempat mereka bermain.

Kamu juga membersihkan tempat tidurnya, sering dijemur supaya bakteri dan virus mati sekejap dengan sinar matahari.

Makanan dan Minuman

Banyak merk makanan dan minuman berkualitas tetapi belum tentu cocok dengan mereka. Kamu harus tahu merk mana yang cocok dengan mereka ketika sehat dan ketika sakit.

Tempat makanan dan minuman khusus kucing harus higienis, jangan sampai sisa makanan minuman yang tersisa lama dikonsumsi oleh kucing.

Tempat Pup

Kucing akan mencari pasir atau debu untuk tempat pup, maka dari itu kamu harus menyiapkan tempatnya dan buang segera kotorannya.

Siapkan pasir bersih kering lalu masukkan ke wadah selebar kucing, latih kucing agar terbiasa pup ditempat yang kamu sediakan.

Mandi

Walaupun kucing bisa membersihkan diri dengan jilatan lidahnya dan air liur membasmi penyakit, tetap saja kamu harus memandikannya supaya tetap segar.

Kamu juga memperhatikan shampoo yang cocok untuk mereka, tidak sembarangan shampoo cocok untuk kucing walaupun tertulis untuk kucing.

Vaksin Kucing

Vaksin sangat bagus untuk kekebalan tubuh, sama halnya manusia. Vaksin biasanya di berikan pada usia 2 bulan. Jangan memberikan vaksin sendiri, kamu harus ke dokter hewan.

Bulu

Merawat bulu kucing tidak mudah, bulu si meong mudah kusut apalagi lebat dan panjang. Kamu dapat menggunakan sisir rapat agar tetap lembut dan rapi.

Sebelum melakukan penyisiran, lebih baik bulu meong di lap menggunakan tisu basah bayi supaya mudah pada saat disisir.

Ajak Bermain

Kucing suka bermain dengan siapa saja, sebagai pemiliknya kamu harus sering-sering bermain dengannya. Berikan permainnan yang disukainya dengan berbagai permainan supaya cerdas, lincah, dan tangkas.

Kesehatan

Tahap ini yang sering disepelakan, terkadang kucing diam dan tidur sering dianggap hal biasa padahal kucing itu sakit. Disaat kita tahu hewan kesayangan sakit kita kebingungan dan panik.

Rawatlah kucing dengan baik, dengan perawatan yang benar kucing akan sehat selalu hingga dewasa tanpa ada penyakit serius pada dirinya.

Kucing hanya bisa mengobati dirinya hanya pada penyakit mual dan luka. ketika mual kucing akan mencari rumput untuk dimakannya agar dapat memuntahkannya.

Jangan heran ketika kucing makan rumput, kamu juga harus menghindari memberikan makan kucing dengan makanan berminyak.

Demikianlah artikel tentang merawat kucing persia yang benar, jika ada pertanyaan silahkan isi kolom komentar.

80%
Awesome
  • Design
Leave A Reply